Perbedaan CT Scan dan MRI

Khaeruddin Asdar Avatar
Perbedaan CT Scan dan MRI

CT scan dan MRI adalah dua metode pencitraan medis yang sangat berguna, tetapi masing-masing memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda. Berikut adalah perbedaan utama antara CT scan dan MRI:

1. Metode Pencitraan
  • CT Scan (Computed Tomography) menggunakan sinar-X untuk membuat gambar. CT scan mengirimkan sinar-X melalui tubuh dari berbagai arah, dan kemudian detektor mengukur jumlah radiasi yang diabsorpsi oleh jaringan. Data ini kemudian digunakan untuk membuat gambar potongan melintang dari area yang dipindai.
  • MRI (Magnetic Resonance Imaging) menggunakan medan magnet kuat dan gelombang radio untuk memperoleh gambar. Prosesnya melibatkan penggunaan medan magnet untuk menata ulang proton di dalam tubuh, dan ketika proton ini kembali ke posisi semula, mereka memancarkan sinyal yang dapat diukur dan diubah menjadi gambar oleh komputer.
2. Kejelasan Gambar
  • CT Scan menghasilkan gambar yang sangat baik untuk memeriksa perbedaan dalam jaringan keras, seperti tulang. CT scan sangat efektif untuk mendiagnosis patah tulang, tumor tulang, dan penyakit pembuluh darah.
  • MRI memberikan gambar yang sangat rinci dari jaringan lunak, lebih unggul daripada CT scan dalam menampilkan gambar otot, ligamen, otak, dan tumor jaringan lunak. MRI sangat berharga dalam memeriksa kondisi neurologis, gangguan otot dan sendi, serta masalah dalam jantung dan pembuluh darah.
3. Paparan Radiasi
  • CT Scan melibatkan paparan radiasi ionisasi, yang berpotensi berisiko jika dilakukan berulang atau dalam dosis tinggi. Oleh karena itu, penggunaannya harus diatur untuk meminimalkan risiko.
  • MRI tidak menggunakan radiasi ionisasi. MRI dianggap lebih aman dari segi paparan radiasi, membuatnya lebih cocok untuk pemeriksaan yang memerlukan gambar berulang, seperti pemeriksaan pada wanita hamil atau anak-anak.
4. Waktu Pemeriksaan
  • CT Scan biasanya lebih cepat dibandingkan MRI. Sebuah CT scan dapat dilakukan dalam beberapa menit, sementara MRI dapat memakan waktu 30 menit hingga satu jam tergantung pada area yang diperiksa.
5. Keterbatasan
  • CT Scan mungkin tidak seefektif MRI dalam mendeteksi penyakit pada tahap awal, terutama dalam jaringan lunak.
  • MRI memiliki keterbatasan, seperti lebih mahal dan dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi pasien yang mengalami klaustrofobia karena ruang yang sempit. MRI juga tidak dapat digunakan pada pasien dengan implan logam tertentu atau perangkat elektronik seperti pacemaker.
6. Biaya
  • CT Scan umumnya lebih murah dibandingkan MRI, yang menjadikannya lebih mudah diakses di banyak tempat.

Dalam praktik medis, dokter akan memilih antara CT scan atau MRI berdasarkan kondisi klinis pasien, informasi yang diperlukan, dan kebutuhan untuk menghindari paparan radiasi. Pilihan ini akan mempengaruhi diagnosis dan rencana pengobatan yang diusulkan.

CT Scan
  • Gambar: Gambar yang dihasilkan CT scan biasanya memiliki warna abu-abu dengan gradasi yang berbeda. Tulang akan tampak sangat putih karena tulang menyerap banyak radiasi sinar-X. Jaringan yang lebih lunak akan muncul dalam berbagai tingkat keabuan, tetapi tidak sejelas dalam MRI.
  • Detail: Meskipun detail jaringan lunak lebih rendah daripada MRI, CT scan sangat baik dalam menampilkan struktur tulang. Fraktur, misalnya, dapat terlihat jelas dan tajam.
MRI
  • Gambar: MRI menghasilkan gambar yang lebih detail dari jaringan lunak, yang bisa sangat berbeda tergantung pada pengaturan pemindaian (misalnya, T1-weighted, T2-weighted). Gambar biasanya lebih gelap dan lebih variatif dalam gradasi abu-abu dibandingkan dengan CT scan, dengan jaringan lunak yang berbeda menunjukkan kontras yang sangat berbeda.
  • Detail: MRI sangat unggul dalam menunjukkan detail jaringan lunak. Otak, saraf, otot, dan ligamen tampil dengan sangat jelas, memungkinkan deteksi halus dari perubahan patologis atau cedera yang mungkin tidak terlihat pada CT scan.

Untuk memvisualisasikan perbedaan ini, Anda dapat membayangkan dua gambar dari lutut manusia:

  • Pada CT Scan: Anda akan melihat tulang paha, tulang tibia, dan tulang fibula dengan sangat jelas, termasuk setiap detail kontur dan kerusakan yang mungkin ada, seperti retakan atau patah. Namun, detail dari kartilago dan jaringan lunak di sekitarnya mungkin tidak terlihat jelas.
  • Pada MRI: Detail dari struktur tulang masih terlihat, tapi dengan sedikit kontras lebih rendah dibandingkan pada CT scan. Namun, Anda akan melihat detail luar biasa dari meniskus, ligamen, dan otot di sekitar lutut, yang mungkin menunjukkan adanya robekan atau cedera lainnya yang tidak akan terdeteksi dengan CT scan.

Untuk gambar visual yang lebih spesifik, Anda dapat dengan mudah menemukan contoh gambar CT scan dan MRI pada berbagai sumber online yang dapat menunjukkan kontras yang jelas antara dua metode pencitraan ini.